Aa Gym: Kenapa Berpoligami?

….. "Memang, kita harus menaati suami, selama suami sesuai dengan syariat Islam. Sebagai istri yang ingin shalehah, tentu saya harus ikhlas menerima kenyataan ini. Pernikahan Aa dengan Rini mudah-mudahan menjadi jalan meraih ridha Allah SWT dan surga-Nya," ujar Teh Ninih

……… "Teteh pernah bertanya kepada Aa, bagaimana nanti kalau dicaci maki, dan ditinggalkan oleh kaum wanita gara-gara berpoligami?

Aa menjawab, ya, inilah episode ujian, apakah Aa selama ini cari ridha Allah atau mencari pujian dan pengikut. Kalau hanya mencari pujian, penghargaan, dan pengikut, tentu Aa akan takut. Aa tidak mau menggadaikan sesuatu yang benar dengan hal-hal yang keliru. Momentum sekarang adalah momentum yang tepat bagi Aa untuk berdakwah, setidaknya evaluasi, apakah selama ini Aa mencari muka atau carmuk, atau "jaim".

…….. Tak cuma itu, para istri pertama membantu calon madu bagi suaminya, seperti dalam hal berbusana pengantinnya dan berhias diri “secukupnya”.
Suasana persiapan walimatul ‘urs massal pasangan poligami ini, dirasakan oleh Cecep dan para penggembira Konfrenwil ke 15 NU Jabar sebagai sesuatu yang “aneh, tapi nyata”. “Biasanya untuk menikah dalam status poligami itu, sembunyi-sembunyi dan dilakukan di penginapan, dan tidak diketahui oleh pihak keluarga istri pertama. Ini kok walimatul ‘urs poligami dilakukan secara massal, terbuka, dan mengundang banyak orang,” ujar Drs. Asep Sujana, salah seorang warga nahdliyyin keluarga besar Al-Ma’soem.

……… “Secara intens, Aa sudah menyosialisasikan tentang poligami sejak lima tahun lalu. Selain itu, khusus untuk mengambil keputusan melakukan poligami, Aa sudah sekitar satu tahun kerapkali melakukan shalat Istikharah,” kata Aa Gym.

…… Di lokasi "Bandar Poligami" BCH Rawang, terdapat pula asrama yang ditempati anak-anak dari keluarga poligami. Sedangkan di sekelilingnya, ada 47 ruko jemaah Rufaqa’ yang membuka usaha berbagai keperluan hidup sehari-hari, mulai dari sembako, sarana pendidikan, pakaian, kesehatan, sampai bengkel kendaraan, kedai makan-minum, agen pariwisata, dan tempat penginapan gratis bagi para tamu.

…… Keempat istrinya itu sudah secara "otomatis" memahami tugasnya masing-masing. Meski begitu, tidak ada pembagian tugas yang "kaku", karena semuanya dilandasi kasih-sayang dan sama-sama ber-jihad fii sabilillaah bersama suami. Mereka menikah bukan karena nafsu, tetapi ingin mencari surga dan bertemu dengan Tuhan, Allah SWT.
Karena kesadaran menikahnya untuk di jalan Tuhan, mereka pun hidup rukun dan damai.

Penggal demi penggal cerita, ungkapan, tekad, kisah, dan alasan, bahkan mata rantai sistem kehidupan, baik dalam porsi pribadi, keluarga maupun secara luasny bernegara dan terbentangnya kejayaan (empayar) teruntai dalam buku ini. Sebagai penulis buku ini, Achmad Setiyaji seorang wartawan senior yang telah banyak makan garam peristiwa dan momentum, menjadikan buku ini bertambah berbobot dan enak dibaca.

Buku ini di antaranya meliputi:  

– APRESIASI WACANA “POLIGAMI” (2001-2006)
– Masjid DT Cikal Bakal ”Dakwah Poligami”?
– Cintaku di Masjid DT
– Ujian ”Cinta Dakwah” Aa Gym
– Ihwal Poligami dan Ragam Cinta Aa Gym
– Mencintai Tauhidullah dan Akhlak Mulia
– Mencintai Karya Nyata
– Mencintai Qonaah I dan II
– Mencintai Rambut Rapih
– Mencintai “Tanah Suci”
– Mencintai “Dalamnya” Muslimah
– Mencintai Belajar dan Berlatih
– “Mencintai” Kematian
– Mencintai Amanah
– Mencintai Keteladanan
– Sosialisasi Jodoh dan Poligami
– Apresiasi Aa Gym Ihwal Jodoh
– Doa Jodoh dan Poligami
– Menkes dan Soal "Flu Burung Aa"
– ”Nikah Lagi? Tak Ada Persoalan.”
– Teh Ninih Sempat Cemburu
– HEBOH KASUS POLIGAMI AA GYM (2006)
– Mengapa Aa Gym Poligami?
– Mbak Rini, ”Saya Mencintai Aa Gym Karena Allah”
– Mbak Rini Memeluk Teh Ninih di Depan Aa Gym
– Ketika Mbak Rini ”No Comment”
– Teh Ninih, “Inilah Perjuangan Istri”
– Aa Gym, “Pahamilah Secara Jernih dan Proposional”
– POLIGAMI AA GYM DALAM PERSPEKTIF MASA DEPAN
– Muhasabah 20 Tahun Dakwah Aa Gym (1986-2006)
– Indahnya Kebersamaan dalam Poligami
– Poligami Aa Gym dan”Skenario 2020”
–  POLIGAMI ITU INDAH (KASUS JEMAAH RUFAQA INTERNASIONAL)
– Poligami Menuju Terbentuknya Empayar (Ustadz Haji Imam Abuya Ashaari –Muhammad At-Tamimi).
– Walimatul Urusy Pasangan Poligami.
– Berlangsung dalam Suasana Meriah dan Kekeluargaan
– Asyiknya Mengunjungi ”Bandar Poligami”.
– drg. Kausar Sarlim, “Poligami Hanya Bisa Dipahami dengan Keimanan”
– Sekolah ”Ajaib” Keluarga Poligami, Gurunya Mengajarkan Jadi ”Orang Tuhan”
– Gurunya Mengajarkan Jadi “Orang Tuhan”

qultummedia:
Related Post
Leave a Comment