Bayang-bayang penyesalan berkelebat saat aku melepas kepergianmu. Suara lagu yang dulu menggambarkan kebahagiaan kita menjelma sayup-sayup yang justru menegaskan kesunyian. Mungkin aku terlambat menyadari, bahwa rasa memiliki diam-diam mempertaruhkan segala yang kita punya.
Hari itu kita saling melambaikan tangan; kau melanjutkan perjalanan, sedang aku terpaku sendiri di kegelapan.
Kuakui, tak mudah kembali bangkit dan melupakan semuanya. Tapi, kini senyumku telah kembali, sebab perpisahan kita ternyata adalah awal pertemuanku dengannya.
Ulasan
Belum ada ulasan.