“Aku sudah berusaha mencari jodoh, tapi belum ketemu juga.” Jika sebagian dari kita ada yang berpikir seperti itu, tidak usah berkecil hati. Mungkin, ada hal lain yang belum kita pahami dengan benar mengenai jodoh kita. Jodoh itu cerminan diri kita. Hampir sebuah kemiripan dan kecocokan dari kepribadian, kecenderungan, dan akhlak kita.
“ … wanita-wanita yang baik untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik untuk wanita-wanita yang baik (pula).” (QS. An-Nur: 26)
Jika kita ingin mendapatkan jodoh ideal dan sesuai impian maka perbaiki diri dan akhlak kita terlebih dulu. Betapa banyak laki-laki/perempuan yang mengharapkan jodoh saleha/saleh, namun tidak memperhatikan dirinya sendiri. Selain memantaskan diri, jemputlah jodoh sesuai tempatnya. Aktiflah dalam kegiatan dakwah. Di tempat-tempat seperti itu, insya Allah kita akan mendapatkan ilmu, teman, dan bisa jadi jodoh yang kita impikan.
Jika sudah menemukan jodoh sesuai harapan, apa yang mesti dilakukan? Nah, untuk lebih jelasnya, kita dapat menemukan jawaban bagi pertanyaan tersebut dalam buku “Tausiyah Cinta: No Khalwat Until Akad” persembahan @tausiyahku ini. Dengan gaya tuturnya yang ringan, buku ini mengajak kita mengenal apa sebenarnya arti cinta, bagaimana menangani cinta dan menjaganya, bagaimana panduan ta’aruf, bagaimana menjemput jodoh impian, dan bagaimana membangun sebuah rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah bersamanya.
Leave a Comment