Ada tujuh formula jitu dalam memulai bisnis, yaitu reason, belief, dream, strategy, action, persistent, dan pray. Reason merupakan hal terpenting sebelum memulai usaha, agar Anda meyakini bahwa apa yang akan dilakukan adalah benar dan prospektif. Alasan ini harus kuat dan positif, baik secara logika maupun tuntunan agama. Sedangkan belief, merupakan kepercayaan dan keyakinan yang digunakan dengan segenap kemampuan dalam meraih harapan dan kesuksesan. Jika Anda berpikir tidak akan sukses, hasilnya akan lebih mendekati kegagalan. Sebaliknya, jika Anda meyakini akan berhasil, insyaAllah Anda dapat meraihnya. Selain itu, Anda juga harus meyakini bahwa bisnis itu mudah sehingga Anda menjadi optimis dan tidak tertekan.
Formula ketiga ialah dream, yaitu sebuah impian untuk memfokuskan strategi demi mencapai sukses. Impian dapat mengubah konsep abstrak dari kata “sukses” yang hadir dalam benak ke dalam bentuk nyata. Impian merupakan destinasi Anda yang dapat dicapai dengan formula berikutnya, yaitu strategy. Strategy mengarah kepada teknis mengenai pemetaan langkah, cara, dan rencana untuk menggapai tujuan sukses dari impian Anda. Strategy harus dibangun dengan konsep yang tepat dan terarah agar Anda tidak keluar jalur dari peta yang sudah dibuat.
Pada akhirnya, Anda baru dapat merealisasikannya dengan action (aksi). Besarnya belief, kuatnya dream, dan bagusnya strategy tidak akan berarti apa-apa tanpa action. Seribu langkah tidak mungkin dapat terlampaui tanpa satu langkah untuk mengawalinya. Aksi merupakan pilar inti dalam dunia usaha. Melalui aksi, Anda baru dapat menemui keajaiban-keajaiban dan pengalaman secara langsung. Pun demikian, aksi juga perlu didorong oleh formula selanjutnya, yaitu dengan persistent. Formula ini merupakan sikap kegigihan, pantang menyerah, dan disiplin. Dengan persistent, Anda akan menjadi pengusaha yang tegar dan kuat dalam menghadapi setiap tantangan dan halangan sehingga dapat selalu bangkit dan terus maju.
Formula terakhir ialah pray. Yaitu bentuk doa dan tawakal untuk menyerahkan semua hasil kerja keras Anda kepada Allah SWT. Dengan doa, spiritualitas Anda akan semakin kuat. Jiwa Anda tidak akan kosong karena memiliki keyakinan bahwa hanya Allah yang memiliki segala kekuatan dan kekuasaan. Manusia hanya merencanakan dan berusaha sebaik mungkin, Allah yang menentukan hasilnya. Dengan begitu, melalui doa, Allah akan membimbing dan memberi pertolongan sehingga Dia mengabulkannya sesuai dengan yang Anda harapkan.
Ketujuh formula di atas merupakan konsep sederhana dari TDA (Tangan Di Atas). Mereka menyebutnya sebagai the ultimate succes for life dalam memulai sebuah usaha atau bisnis. Tentu saja itu baru secuil materi yang disajikan TDA untuk kesuksesan Anda. Konsep-konsepnya sangat menarik karena didukung oleh bukti nyata kesuksesan-kesuksesan yang telah ditelurkan oleh TDA untuk 20.000 anggotanya di seluruh Indonesia.
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut apa itu TDA, konsep apa saja yang diterapkannya untuk menggapai kesuksesan usaha dan keberlimpahan rezeki, dan dari mana harus memulainya, Anda dapat membacanya di dalam bukunya, yaitu Keajaiban Tangan Di Atas yang disusun oleh Badroni Yuzirman & Iim Rusyamsi. Keduanya merupakan founder TDA yang sudah mengerti betul tentang konsep usaha dan seluk-beluk di dalamnya sehingga mampu membangkitkan masyarakat Indonesia untuk menjadi seorang pemberi lapangan pekerjaan, bukan penerima pekerjaan. Karena itulah disebut dengan TDA sebagai apresiasi dari hadis Rasulullah, “Tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah.”
Sungguh menakjubkan, TDA mampu menafsirkan konsep-konsep yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya dalam dunia usaha. Seperti menafsirkan sifat-sifat Rasulullah saw, yaitu shiddiq, amanah, fathonah, dan tabligh sebagai kekuatan falsafah hidup dan usaha Anda dalam menjemput kesuksesan. Di dalam buku terbitan QultumMedia ini, kami menjamin Anda menemukan pencerahan dari rahasia keajaiban “tangan di atas” (TDA), motivasi untuk maju dan sukses, hingga menemukan apa yang selama ini Anda cari. Benarkah? Silakan buktikan!
Tidak berlebihan, jika Chairul Tanjung memuji buku ini sebagai potret fenomena baru di Indonesia, yaitu tentang kiprah anak muda membedah kebekuan dunia usaha bagi generasi muda melalui karya nyata untuk terjun dalam bidang usaha dan membuka lapangan kerja. TDA dianggap mampu menciptakan kesetaraan di lapisan masyarakat. ♣
Leave a Comment