30 Jurus Memikat Hati Orang Lain

Banyak cara untuk bisa memikat hati orang lain, antara lain dengan bersikap sopan dan santun, rendah hati, berbuat kebaikan, menepati janji, dan lain sebagainya. Nah, berikut ini beberapa cara untuk menarik hati orang lain.

Murah Senyum
Jika Anda ingin dicintai oleh orang lain tanpa pamrih, cerahkan wajah Anda di hadapan mereka, niscaya mereka menyukai Anda. Hadapilah dengan senyuman, niscaya mereka akan senantiasa mengingat Anda. Sebab senyuman adalah kunci yang efektif untuk membuka hati manusia. Senyuman yang dimaksud adalah dengan merekahkan bibir tanpa suara, dan biasanya terjadi saat hati sedang senang.
Rasulullah saw pernah bersabda, “Senyumanmu kepada saudaramu adalah sedekah bagimu.”

Banyak cara untuk bisa memikat hati orang lain, antara lain dengan bersikap sopan dan santun, rendah hati, berbuat kebaikan, menepati janji, dan lain sebagainya. Nah, berikut ini beberapa cara untuk menarik hati orang lain.

Murah Senyum
Jika Anda ingin dicintai oleh orang lain tanpa pamrih, cerahkan wajah Anda di hadapan mereka, niscaya mereka menyukai Anda. Hadapilah dengan senyuman, niscaya mereka akan senantiasa mengingat Anda. Sebab senyuman adalah kunci yang efektif untuk membuka hati manusia. Senyuman yang dimaksud adalah dengan merekahkan bibir tanpa suara, dan biasanya terjadi saat hati sedang senang.
Rasulullah saw pernah bersabda, “Senyumanmu kepada saudaramu adalah sedekah bagimu.”

Menebarkan Salam
Menebarkan salam hukumnya sunnah mu’akkadah dan merupakan salah satu hak dari hak-hak yang harus dipenuhi oleh seorang muslim kepada sesama muslim. Manfaat terbesar adalah melaksanakan perintah Allah SWT. Sebab, hal itu merupakan puncak kebahagiaan manusia dalam kehidupan dunia dan akhirat.

Menebarkan salam juga merupakan salah satu sifat manusia dan menghidupkan sunah Rasulullah saw, sarana mempererat persatuan kaum muslimin, serta menebarkan kecintaan dan kasih sayang di antara mereka.

Tawadhu’ (Rendah Hati)
Hakikat dari tawadhu’ adalah menyerahkan rasa hormat, kelembutan, dan penghargaan kepada orang yang berhak mendapatkannya.
Sifat ini adalah salah satu perantara untuk mengambil hati orang lain dan meraih derajat yang tinggi di dunia dan akhirat.
Ibnu Al Haaj—rahimahullah—mengatakan, barangsiapa ingin diangkat derajatnya, hendaknya ia merendahkan hati (tawadhu’) karena Allah.
Barangsiapa merendahkan hati karena Allah, niscaya Dia akan meninggikan derajatnya.

Menahan Amarah
Tidak diragukan bahwa orang yang dapat menahan amarahnya saat muncul emosinya akan meningkat derajatnya di hati orang lain, ia akan menuai kecintaan orang terhadapnya dan berbahagia dengan kedekatannya dengan mereka.

Sedangkan orang yang berwatak pemarah, niscaya ia tidak akan mencapai kemuliaan, tidak mendapat derajat yang tinggi, dan tidak akan menuai kecintaan dari orang lain. Bahkan, sebagian orang tidak sanggup untuk memandangnya.

Rasulullah saw menjadikan orang yang dapat menahan dirinya saat emosi sebagai orang yang kuat. Abu Hurairah r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah saw bersabda,”Bukanlah orang kuat itu adalah orang yang dapat menahan dirinya saat marah.”

Cepat Menyadari Kesalahan
Cepat sadar adalah sikap kembalinya seseorang kepada kebenaran sesegera mungkin. Sikap ini menunjukkan lapang dada dan lembutnya kepribadian pelakunya. Seseorang yang cepat sadar dan segera memperbaiki atau berdamai akan disukai hati orang lain. “Orang yang paling dibenci Allah adalah orang yang paling memusuhi.” Demikian sabda Rasulullah saw.

Lima sikap di atas diambil dari sebuah buku Berburu Cinta atas Nama Allah SWT. Kiranya ada tiga puluh lebih sikap untuk menjadi muslim yang dicintai dan kharismatik yang bisa ditemui dalam buku terbitan QultumMedia ini. Terutama dengan mencontoh sifat dan tindakan Rasulullah. Sebab Nabi Muhammad saw adalah orang yang paling sukses mengambil hati manusia, sehingga dicintai, dihormati, dikagumi, dan disegani oleh kawan maupun lawan.