sedekah Archives - Qultum Media
Qultummedia adalah penerbit buku islami
Qultummedia, qultum, novel islami, ibadah, buku, motivasi, pengembangan diri,
625
archive,tag,tag-sedekah,tag-625,theme-stockholm,woocommerce-no-js,ajax_fade,page_not_loaded,,select-child-theme-ver-1.0.0,select-theme-ver-4.2,menu-animation-line-through,wpb-js-composer js-comp-ver-7.4,vc_responsive,elementor-default,elementor-kit-30952
doa memperlancar rezeki

Sedekah: Agar Rezeki Melimpah dan Berkah

Sedekah akan membuka pintu rahmat-Nya, dan mengalirkan keberkahan yang tak berkesudahan pada hidup kita.

Sejatinya, harta yang betul-betul milik kita adalah harta yang kita berikan pada orang lain, bukan yang sekarang ada di tangan kita. Apa yang ada di tangan kita suatu saat akan kita tinggalkan, tapi apa yang kita berikan pada orang lain akan berbuah pahala dan menolong kita di hari kiamat nanti.

Sedekah Bukan Sembarang Ibadah

Sedekah adalah ibadah mulia yang harus kita biasakan mulai detik ini. Ibadah utama ini tak selalu berhubungan dengan harta tapi juga melakukan hal-hal baik yang bisa bermanfaat dan meringankan masalah sesama.

Menyingkirkan duri di jalan juga sedekah. Senyum kita pada orang lain juga sedekah.

         Baca juga:
         Ustadz Abdul Somad
         Ulama Pemimpin

Rasulullah bersabda, “Infaqkanlah hartamu! Janganlah menghitung-hitungnya (menyimpan tanpa mau mensedekahkan). Jika tidak maka Allah akan menghilangkan barakah rezeki tersebut. Janganlah menghalangi anugerah Allah untukmu. Jika tidak maka Allah akan menahan anugerah dan kemurahan untukmu.” (HR. Bukhari no. 1433 dan Muslim no. 1029)

Berbagi tak akan mengurangi harta yang kita miliki. Sebaliknya, ia akan menambah rezeki kita, menambah pahala kita, juga menambah rasa kedermawanan kita pada orang lain.


Al-Quran membuat perumpamaan bagi sedekah sebagai “sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir”. Hal ini karena begitu banyaknya pahala yang diterima oleh orang yang bersedekah. Sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya dalam surat Al-Baqarah ayat 261 yang artinya, “Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.”

Jangan ragu berbagi apa yang kita miliki dengan orang lain, sebab itu adalah benih pahala yang kita tanam di ladang surga. Biasakan berbagi dengan rutin, walau jumlahnya sedikit. Karena Allah lebih menyukai amalan ringan tapi terus dilakukan, dibanding amalan besar tapi dilakukan sesekali saja.

keajaiban sedekah menurut islam

Keajaiban Sedekah: Bagaimana Kiat Mudah untuk Meraihnya?

Keajaiban sedekah sering dipahami hanya sebagai mitos, padahal orang yang beriman harus meyakininya. Di samping merupakan janji Allah, itu juga nyata adanya. Sebab, sudah banyak yang membuktikannya.

Ingin menambah kebahagiaan dalam hidup? Lengkapi dengan bersedekah. Tapi, bersedekah bukan asal sedekah. Ada cara-cara tertentu yang bisa membuat sedekah kita jadi lebih berkah dan bermanfaat, baik di mata Allah maupun si penerima. Nah, berikut adalah 7 cara untuk meraih keajaiban sedekah.

Baca juga:
Panduan Meraih Hidup Bahagia, Mulia, & Berkah
Sedekah Mahabisnis dengan Allah

 

Kiat Meraih Keajaiban Sedekah #1: Bersedekah perlu keikhlasan, tapi…

Seberapa besar pahala yang kita dapat dan seberapa banyak manfaat yang orang lain peroleh bergantung pada seberapa kita ikhlas. Jangankan bersedekah, terkadang meminjamkan barang ke orang lain saja kita tidak terlalu mudah mengikhlaskan. Ya, ikhlas itu butuh latihan. Dan, bukan waktu yang sebentar untuk melatih keikhlasan itu. Tapi, jangan karena belum bisa ikhlas lantas nggak jadi-jadi bersedekah, lho.

 

Kiat Meraih Keajaiban Sedekah #2: Bersedekah dengan harta terbaik yang kita punya.

Kita punya hak, lho, untuk menentukan mana harta yang mau kita sedekahkan dan mana yang tidak. Namun, bersedekah dengan harta yang paling baik yang kita miliki itulah yang akan dibalas dengan pahala terbaik oleh Allah. Kenapa? Karena di dalamnya terdapat unsur pengorbanan yang lebih besar. Dengan menyedekahkan harta terbaik milik kita, artinya kita telah sanggup mengalahkan dorongan syahwat kita terhadap dunia.

 

Kiat Meraih Keajaiban Sedekah #3: Bersedekah pada orang-orang terdekat.

Silaturahmi adalah alasan utama mengapa kita perlu mendahulukan orang-orang terdekat, seperti saudara atau keluarga sebagai penerima sedekah. Selain itu, bersedekah kepada kerabat juga akan memperkecil potensi perpecahan keluarga dan menjaga kehormatan keluarga kita.

 

Kiat Meraih Keajaiban Sedekah #4: Bersedekah pada waktu-waktu utama.

Ada dua waktu utama yang dianjurkan untuk bersedekah, yakni hari Jumat dan bulan Ramadan. Terutama di bulan suci, sedekah yang kita tunaikan akan terasa berlipat-lipat manfaat dan keberkahannya. Mengapa? Karena umat Islam umumnya sedang banyak kebutuhan.

 

Kiat Meraih Keajaiban Sedekah #5: Bersedekah secara istiqamah.

Selain ikhlas, kita juga perlu berlatih agar istiqamah. Caranya? Jadwalkan saja kapan baiknya kita bersedekah. Selanjutnya, mengusahakan agar kita memenuhi jadwal tersebut. Mungkin tidak mudah menjalankan hal itu. Namun, semua kembali kepada diri kita. Yang perlu diingat, sekali kita melanggar, seterusnya kita akan melanggar.

 

Kiat Meraih Keajaiban Sedekah #6: Bersedekah secara sembunyi-sembunyi.

Hal ini memang terkesan sederhana, tetapi nyatanya merahasiakan sedekah bukan perkara mudah. Seperti halnya puasa yang memiliki keistimewaan karena hanya diketahui oleh pelakunya dan Allah saja, bersedekah pun demikian. Kita mungkin tidak dapat penghormatan dan sanjungan, tetapi diam-diam Allah mencatat amal kita dan membalasnya dengan kebaikan yang berlipat ganda.

 

Kiat Meraih Keajaiban Sedekah #7: Bersedekah untuk kemaslahatan umat secara luas.

Membangun masjid, sekolah, rumah sakit, pondok pesantren, atau membeli ambulance adalah beberapa contoh sedekah untuk kemaslahatan umat. Bersedekah untuk keperluan ini jauh lebih utama ketimbang bersedekah dalam pengertian sebelumnya, sebab yang mendapatkan manfaat adalah orang banyak. Dalam Islam, hal ini sebenarnya adalah wakaf, bukan sedekah. Berbeda dengan sedekah, harta yang diwakafkan tidak akan habis meski digunakan dalam waktu yang lama dan harta wakaf bisa dimanfaatkan oleh orang banyak.

Nah, setelah tahu tujuh cara meraih keajaiban sedekah, yuk segera saja kita mengatur jadwal untuk rutin bersedekah.

***

Panduan Meraih Hidup Bahagia, Mulia, & Berkah karya Achmad Al-Firdaus dan Aliyah Tsuraya memaparkan secara gamblang apa saja yang terkandung di dalam tujuh sunah Rasulullah saw, yaitu menjaga wudhu, Tahajud, istigfar, shalat Subuh berjamaah, membaca Al-Qur’an, shalat Dhuha, dan bersedekah.

100-kesalahan-sedekah

Menjadi Orang Paling Kaya dan Mulia dengan Sedekah

100-kesalahan-sedekahMenjadi orang kaya dan mulia adalah dambaan setiap manusia. Namun, tidak setiap manusia berkesempatan merasakan jadi kaya dan mulia. Peluangnya tetap berbuka kepada siapa pun, dengan catatan memenuhi persyaratan dan sistem yang telah digariskan oleh Allah SWT. Namun pertanyaannya, apakah kita sudah tahu dan memahami sistem yang Allah tetapkan untuk mencapai tujuan itu?

Semuanya telah digariskan teori-Nya dalam Al-Qur`an, hadits, dan sunah Rasul. Sedekah akan mengantarakan Anda kepada kekayaan dan kemuliaan di hadapan Allah dan manusia. Jika Anda bersedekah dan memenuhi ketentuannya, berarti Anda sedang membangun struktur kehidupan Anda menuju kemuliaan. Anda akan terus-menerus mendapat kejutan dalam kehidupan Anda. Tidak ada kebahagiaan yang lebih, dibanding menjadi mulia di hadapan Allah dan manusia, karena bersedekah berarti membangun hubungan sosial yang berlandaskan ridha Allah. Jangan tanya bagaimana Allah akan membayar Anda. Allah tidak akan kehabisan cara untuk melunasi Anda, bahkan dari angle yang tidak Anda bayangkan sekalipun.




“Dan Allah memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.” (QS. Ath-Thalaq [65]: 3)

Jika Anda tidak memenuhi ketentuan sedekah, maka Anda akan berada dalam situasi penantian yang sia-sia. Anda akan terjebak dalam ketidaksabaran, karena sedekah Anda harus disalurkan untuk menutupi dosa-dosa dari perbuatan yang lain. Oleh sebab itu, taatilah rambu-rambunya dan hindari duri-durinya.

Buku “100 Kesalahan dalm Sedekah” terbitan QultumMedia ini menjelaskan kepada Anda dalam memahami sedekah dan mengingatkan akan faktor-faktor yang bisa merusaknya. Jika Anda telah bersedekah dan sedekah itu terhindar dari duri-durinya, insya Allah Anda akan merasakan dan meraih kekayaan di dunia dan kemuliaan di hadapan Allah dan manusia.

Buku yang ditulis oleh Reza Pahlevi Dalimunte, Lc, M.Ag ini dibagi menjadi delapan bab pembahasan. Bab pertama membahas fikih sedekah secara singkat untuk kepentingan pemahaman dasar bagi dermawan-dermawan yang akan menyedekahkan hartanya di jalan Allah. Bab ini akan mengurai sub-sub bab tentang hakikat sedekah, mengapa dinamakan sedekah, hukum sedekah, waktu bersedekah, aspek-aspek sedekah, adab bersedekah, ganjaran sedekah, dan hikmah sedekah.

Pada bab kedua membahas kesalahan dan kelalaian dalam motivasi dan niat sedekah. Sedangkan pada bab-bab selanjutnya membahas tentang kesalahan dalam cara mendapatkan yang disedekahkan, kesalahan dalam cara menyerahkan sedekah, kekeliruan dalam memilih penerima sedekah, kekeliruan pasca bersedekah, aspek-aspek kelalaian lain dari sedekah, dan perihal pahala sedekah.